Pemuda Minta Pemkab Aceh Barat Bangun Jalan Produksi Pante Ceureumen

Pemuda di kecamatan Pante Ceureumen meminta pihak Pemkab Aceh Barat untuk dapat melakukan `bedah` jalan produksi sebagai salah satu alternatif untuk kebutuhan kendaraan pengangkut hasil alam dari kecamatan penghasil padi dan kacang. (Foto: Istimewa)

MEULABOH – Akses jalan merupakan sarana yang sangat penting dalam menunjang kemajuan dan pertumbuhan ekonomi dan sosial daerah pedesaan. Apalagi seiring pertumbuhan penduduk, mobilitasnya semakin tinggi, maka kebutuhan untuk akses jalan yang memadai semakin penting.

Kemajuan sebuah daerah juga ditopang oleh kemampuan produksi oleh masyarakat di pedesaan. Sementara untuk menunjang peningkatan produksi masyarakat pedesaan diperlukan sarana dan prasarana yang mendukung, seperti akses jalan dan jembatan. Kedua hal ini menjadi kebutuhan dasar masyarakat kecamatan Pante Ceureumen yang telah disuarakan sejak dulu.

Atas dasar itu, para pemuda di kecamatan Pante Ceureumen meminta pihak Pemkab Aceh Barat untuk dapat melakukan `bedah` jalan produksi sebagai salah satu alternatif untuk kebutuhan kendaraan pengangkut hasil alam dari kecamatan penghasil padi dan kacang tersebut.

Aduwina Pakeh salah seorang tokoh pemuda dari Kecamatan Pante Cureumen menyoroti kondisi jalan utama kecamatan pante ceureumen yang melintasi hampir seluruh desa di kecamatan tersebut, kondisi jalannya sudah banyak titik yang rusak serta sudah sangat layak untuk segera dilakukan pelebaran.

“Keberadaan jalan utama dari ulee raket hingga sikundo ini sangat penting bagi masyarakat, karena satu-satunya akses menuju ibu kota. Dengan demikian, pelebaran jalan itu akan menunjang produktivitas masyarakat‎ dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Jadi, kita minta kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Barat untuk segera memprogramkan pelebaran jalan tersebut,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu, 3 Desember 2022.

Menurut Aduwina, de­ngan kondisi jalan yang sangat sempit seperti saat ini, jika ada dua kendaraan roda empat yang berselisih, salah satu dari kendaraan itu harus berhenti atau keluar badan jalan. “Apalagi kalau yang lewat itu kendaraan roda enam atau truk, maka kondisinya akan lebih parah lagi,” katanya.

Tidak sedikit warga kami di kecamatan Pante Ceureumen yang menjadi korban laka lantas di jalan tersebut.

“Akses jalan ini sangat penting bagi masyarakat untuk mensegerakan memikirkan ini, kalau insfrastruktur jalan dapat terbangun dan te‎rtata dengan baik, maka membuka peluang kemajuan bagi Kecamatan Pante Ceureumen,” kata Aduwina Pakeh.

Dijelaskan pria yang juga Dosen di Universitas Teuku Umar ini, selain masalah pelebaran jalan, pemerintah harus juga melengkapi penerangan serta rambu lalu lintas dibeberapa titik. Karena, itu sangat mendukung untuk perkembangan pante Ceureumen kedepan.

“Kita tahu pemerintah memiliki program strategis dan prioritas, namun untuk tahun 2023 kedepan, kita harapkan pemerintah bisa mengalokasikan anggaran untuk insfrastruktur Jalan utama Pante Ceureumen masuk dalam tahap programnya, kita harap ini akan menjadi salah satu yang diprioritaskan kedepan,” tegas Aduwina Pakeh.

saputra/mbo