MEDIASATUNEWS | JANTHO – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM, membuka kegiatan Perkemahan Bersama (KEMSAMA) Penggalang dan Penegak Kwartir Cabang Aceh Besar Tahun 2024 di Bumi Perkemahan (Bumper) Pramuka Kota Jantho, Aceh Besar, Jum’at (23/2/2024).
Di awal arahan, sebagai pembuka, Pj Bupati Aceh Besar dengan lantang meneriakkan “Salam Pramuka” kepada ribuan peserta yang ada di lapangan upacara tersebut, serta dibalas dengan gemuruhnya suara peserta meneriakkan kembali Salam yang menjadi kebanggaan Gerakan Pramuka. “Akhirnya pada hari ini kita dapat berkumpul bersama pada kegiatan Perkemahan Bersama (KEMSAMA) Penggalang dan Penegak Kwartir Cabang Aceh Besar Tahun 2024, untuk itu patut dan wajib kita mensyukurinya dengan cara bersungguh – sungguh melakukan tugas mulia ini, sehingga tercapainya suatu proses pendidikan dan pembinaan yang efektif dan efisien sesuai dengan tujuan dan sasaran Gerakan Pramuka,” ujar Iswanto.
Sebagaimana semboyan bagi anggota pramuka ”Satyaku Kudarmakan, Darmaku kubaktikan” yang bermakna menjunjung tinggi janji – janji setia kepada pramuka serta selalu mengendepankan nilai – nilai positif bagi kehidupan kita sehari – hari. Maka menurutnya semboyan itu harus senantiasa dilaksanakan atau diaplikasikan dalam keseharian.
Melalui kegiatan tersebut, Iswanto berharap dapat membentuk karakter dan kualitas generasi bangsa yang nantinya akan menjadi pemegang tongkat estafet kepemimpinan.
“Adik-adik semua inilah yang akan menjadi pemegang tongkat estafet kepemimpinan di masa yang akan datang. Generasi hari ini harus terus kita kuatkan dengan pelbagai kegiatan yang positif dan lingkungannya harus kita bentuk dengan lingkungan yang positif juga,” ucap Pj Bupati Aceh Besar.
Selanjutnya Iswanto mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar sangat mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini terlebih bagi kemajuan generasi Kabupaten Aceh Besar.
“Selain menjadi kesempatan silaturrahmi guna membangun hubungan baik antara anggota pramuka penggalang dan penegak Kwartir Cabang Aceh Besar serta meningkatkan keaktifan anggota pramuka penggalang dan penegak se-Aceh Besar, kegiatan ini tentunya juga dalam rangka membentuk karakter peserta didik yang mandiri, meningkatkan nilai-nilai kepramukaan terhadap kemajuan bangsa, serta sebagai sarana pendidikan bagi anggota pramuka penggalang dan penegak,” jelasnya.
Oleh karena itu Iswanto berharap, melalui kegiatan KEMSAMA tahun 2024 ini dapat menjadi roll model bagi Pramuka seluruh Aceh dalam membina dan menjadikan anggota pramuka mampu, mandiri dan berhasil dikemudian hari.
“Teruslah menggerakkan roda Gerakan Pramuka ini sesuai dengan kapasitas kemampuan maksimal kita sehingga pendidikan kepramukaan terus maju dan berkembang,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat mendorong kepercayaan diri peserta didik.
“Kunci sukses yang pertama adalah kepercayaan diri kita, bahwa kita punya kemampuan masing-masing. Saya titip kepada para pembina untuk mengutamakan pendidikan karakterk dan melalui kesempatan ini saya ucapkan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras,” tutur Iswanto.
Iswanto mengucapkan selamat mengikuti KEMSAMA Penggalang dan Penegak Kwartir Cabang Aceh Besar Tahun 2024.
“Semoga dalam pelaksanaan kegiatan ini kita selalu menjungjung sportifitas, kesabaran, keuletan dan juga saling merangkul sebagai anak bangsa, dan semoga kegiatan ini mendapat berkah dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT,” pungkasnya.
Sementara Ketua Panitia Ismayadi S.Pd, mengatakan, KEMSAMA tahun 2024 mengusung tema “Membentuk jiwa anggota Pramuka Penggalang Penegak yang beriman dan bertaqwa,berdikasi tinggi terhadap Negeri”. KEMSAMA dimulai tanggal 23 hingga 27 Februari 2024 mendatang.
Ianjuga menyebutkan KEMSAMA diikuti oleh 339 orang penegak dari 16 SMA, SMK, MA se Aceh Besar.
“Untuk peserta Penggalang berjumlah 304 orang, jumlah pendamping 94 orang dari 12 SMP, MTSN dan Juga SD se Aceh Besar,” katanya.
Ketua Harian Teuku Raden Sulaiman turut menambahkan jika KEMSAMA diisi dengan berbagai kegiatan, seperti keagamaan, mental dan spritual, scouthing, skills, bela negara dengan ketangkasan, seni budaya dan out bound.
“Semuanya kita kemas menjadi satu dalam kegiatan KEMSAMA, semua kegiatan memiliki makna tersendiri bagi pramuka baik penggalang maupun penegak,” pungkasnya. (**)