Mediasatunews.com | Meulaboh – Bupati Aceh Barat, Tarmizi, SP, MM, secara resmi meresmikan Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Aceh Barat, Kamis (16/10/2025).
Peresmian yang berlangsung di jalan Nasional itu, turut dihadiri Forkopimda, Para Kepala SKPK, serta sejumlah pejabat Vertikal dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Tarmizi mengatakan, kehadiran MPP ini menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih cepat, transparan, dan terintegrasi di satu tempat.
“Kita ingin masyarakat Aceh Barat tidak lagi berbelit-belit dalam mengurus administrasi. Dulu masyarakat harus berpindah-pindah untuk mengurus satu berkas. Sekarang cukup datang ke satu lokasi, semua urusan bisa diselesaikan di sini,” ujar Bupati Tarmizi.
Mall Pelayanan Publik Aceh Barat ini terdiri dari 19 instansi, mulai dari Samsat, Imigrasi, PT Taspen, Kankemenag, BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, Kejaksaan, hingga pelayanan kepolisian, KKPP Pajak.
Sementara untuk Organisasi Perangkat Daerah diantaranya Disdukcapil, Dinas Perizinan, Dinas Pertanahan, Dinas PUPR, Disnakertrans dan Dinas LHK, Dinas Kesehatan, BPKD dan Baitul Mall dan beberapa instansi lainnya.
Tarmizi menambahkan, dengan hadirnya MPP ini, masyarakat diharapkan tidak lagi mengalami kesulitan dalam mendapatkan pelayanan pemerintah. Pemerintah daerah juga berkomitmen terus melakukan evaluasi dan peningkatan kualitas layanan agar tetap sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan teknologi.
“Mall Pelayanan Publik bukan sekadar gedung, tapi simbol perubahan pola kerja pemerintah menuju pelayanan yang modern dan berorientasi pada kepuasan rakyat,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh Barat, Edy Juanda, M.Si, menjelaskan bahwa MPP ini telah disiapkan sejak tahun 2023 melalui koordinasi dengan Kementerian PAN-RB.
Ia menyebutkan, MPP Aceh Barat menjadi salah satu yang terbaik di wilayah barat-selatan Aceh dan diharapkan menjadi percontohan bagi daerah lain.
“Kami terus melakukan pembenahan dari segi sistem, SDM, hingga kenyamanan fasilitas. Tujuannya agar masyarakat benar-benar merasakan pelayanan yang cepat, efektif, dan tanpa pungli,” kata Edy
Dengan beroperasinya MPP tersebut, pemerintah berharap masyarakat dapat menikmati layanan publik yang prima dan lebih efesien.
